KING : JUARA BULUTANGKIS SEJATI

image003

king BTS

 

RESENSI “KING”

Kisah perjuangan dan perjalanan panjang seorang anak bernama Guntur dalam meraih cita-citanya menjadi seorang juara  bulutangkis sejati, seperti idola dia dan ayahnya: Liem Swie King… 

Ayah Guntur adalah seorang komentator pertandingan bulutangkis antar kampung yang juga bekerja sebagai pengumpul bulu angsa, bahan untuk pembuatan shuttlecock. Dia sangat mencintai bulutangkis dan dia menularkan semangat dan kecintaannya itu pada Guntur, walaupun dia sendiri tidak bisa menjadi seorang juara bulutangkis

Mendengar cerita ayahnya tentang ”KING” sang idola, Guntur bertekad untuk dapat menjadi juara dunia. Dengan segala keterbatasan dan kendala yang ada dihadapannya, sebagai sahabat setianya Raden pun selalu berusaha membantu Guntur, walaupun kadang bantuan Raden tersebut justru seringkali menyusahkannya. Namun dengan semangat yang tinggi  tanpa mengenal lelah, dan pengorbanan berat yang harus dilakukan, Guntur tak henti-hentinya berjuang untuk mendapatkan beasiswa bulutangkis dan meraih cita-citanya menjadi juara dunia bulutangkis kebanggaan INDONESIA dan kebanggaan keluarga seperti …  LIEM SWIE KING..SANG IDOLA!

“KING…His spirit is in my soul”

Pemain :
1. Rangga Raditya sebagai Guntur
2. Lucky Martin sebagai Raden
3. Surya Saputra sebagai Pak Herman
4. Mamiek Prakoso sebagai Tedjo
5. Ariyo Wahab sebagai Kang Raino
6. Wulan Guritno sebagai Joice
7. Valerie Thomas sebagai Michelle
8. Jonathan Christie sebagai Arya
9. Asrul Dahlan sebagai Bang Bujang
10. Argo “Aa Jimmy” sebagai Kang Untung
11. Yati Surachman sebagai Nenek Raden
12. Wawan Wanisar sebagai Pak Lurah
13. Gerry Puraatmadja sebagai Wo Jarkoni

Crew List : 
1. Executive Producer : Nia Sihasale Zulkarnaen
2. Producer & Director : Ari Sihasale
3. Line Producer : Noel Radjapono & Gunawan Raharjo
4. Basic Story : Ari Sihasale, Nia Sihasale & Andhy Pulung
5. Screenplay : Dirmawan Hatta
6. DOP : Yudi Datau
7. Art Director : Budi Riyanto Karung
8. Film Editor : Andhy Pulung
9. Sound Designer : Dwi Budi Priyanto & Khikmawan Santosa
10. Music Illustrator : Aksan Sjuman & Titi Sjuman
11. Original Soundtrack : Ipang & Ridho

FILM KING

59243_ari_sihasale_thumb_300_225

JAKARTA – Film King yang dilatarbelakangi kesuksesan pebulutangkis legendaris Liem Swie King dirilis berbarengan dengan pertandingan bulu tangkis Djarum Indonesia Open Super Series 2009. Film King mendompleng ajang tersebut?

“Kita saling support satu sama lain. Film kita didukung, kita juga mendukung atlet Indonesia di ajang ini. Jadi tidak ada saling dompleng,” jelas produser King, Ari Sihasale, di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (18/6/2009).

Film yang bakal dirilis pada 25 Juni 2009 itu dibintangi oleh atlet bulu tangkis sungguhan, Rangga Raditya.

“Saya percaya pada dasarnya semua orang bisa akting. Rangga memang atlet asli. Permasalahannya bagaimana cara kita untuk memberikan pelajaran akting bagi dia. Kalau orang yang tidak pernah akting, kita beri kursus, mungkin masih bisa diasah lagi. Tapi kalau kita cari orang jago akting, belum tentu bisa main bulu tangkis. Bisa sampai dua tahun untuk bisa main bulu tangkis,” bebernya.

Syuting yang memakan waktu 38 hari itu bergenre drama keluarga. Jadi, jangan heran jika film sengaja dirilis bertepatan dengan liburan sekolah.

“Film ini mengajarkan kita bahwa segala sesuatu harus diraih dengan kerja keras. Kasihan anak-anak kalau terus disuguhi film orang dewasa,” imbuhnya. (ang)

IMPOR BLACKBERRY DIHENTIKAN

IMPOR BLACKBERRY AKAN DIHENTIKANblackberry_storm

JAKARTA, KOMPAS.com – Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) membuktikan ancamannya terhadap produsen BlackBerry, Research In Motion (RIM) asal Kanada, yang tidak kunjung membuka layanan purna jual di Indonesia.

“Kami menolak sementara permohonan sertifikasi BlackBerry dari RIM sejak sebulan lalu,” ungkap Kepala Pusat Informasi dan Humas Depkominfo Gatot S. Dewa Broto. Gatot menjelaskan, sikap yang diambil Depkominfo tersebut berdasarkan hasil pertemuan Depkominfo, Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), dan perwakilan RIM pada pekan lalu.

Depkominfo telah melakukan pertemuan dengan tiga operator yakni PT Telkomsel, PT Indosat Tbk dan PT Excelcomindo Pratama Tbk selaku importir BlackBerry yang menjalin kerjasama secara langsung dengan RIM.

“Depkominfo dan ketiga penyelenggara telekomunikasi tersebut sepakat melakukan permintaan dan tekanan bersama terhadap RIM agar rencana feasibility studypendirian perwakilan RIM di Indonesia dapat dilakukan secepat mungkin,” terang Gatot.

Gatot menegaskan, Departemen Perdagangan dan Departemen Keuangan siap bekerjasama dengan Depkominfo terkait importasi produk BlackBerry hingga pendirian service center di Indonesia terealisasi.

“Jika dalam beberapa minggu ke depan belum ada wujud konkret dari RIM, Depkominfo akan mengkristalisasi ketegasan sikap lebih konkret,” tandas Gatot tanpa merinci tindakan apa yang dimaksud.

BlackBerry mendapat sorotan akhir-akhir ini karena maraknya barang yang diselundupkan dan PIN kloning. Hal tersebut dapat merugikan konsumen yang tidak dapat memebdakan antara BlackBerry yang diimpor resmi dan yang berasal dari black market (BM). Pemerintah juga dirugikan dari hilangnya potensi pajak impor atas masuknya BlackBerry.(KONTAN/Nadia Citra Surya)

banner datar baru